Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Pengadaan Perpustakaan Mini
Keywords:
pemberdayaan masyarakat, pendidikan, perpustakaan miniAbstract
Dewasa ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. Hal ini tentunya semakin menuntut masyarakat
untuk beradaptasi dengan kondisi tersebut. Dalam menyikapinya, salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan pemberdayaan terhadap
masyarakat yang dapat dimulai dari bidang pendidikan. Di antara beberapa upaya sarana dan prasarana yang dapat dilakukan adalah
pengadaan perpustakaan di desa maupun wilayah terpencil lainnya. Dusun Boyo merupakan dusun yang terletak di Desa Ngalang,
Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul. Pendidikan di dusun ini terbilang masih menengah karena selain kurangnya kesadaran
akan arti pendidikan, lokasinya pun juga cukup tinggi, kondisi jalan yang cukup sulit dilalui serta cukup jauhnya dari jantung desa. Maka
dari itu, diperlukan adanya perpustakaan mini guna menambah wawasan dalam hal pertanian, peternakan, keagamaan, pendidikan dan
hiburan. Dengan metode wawancara dan observasi, pelaksanaan program kerja perpustakaan mini ini diadakan di rumah Kepala Dusun
Boyo karena lokasinya yang cukup strategis dan juga biasa dilaksanakan posyandu setiap bulannya. Program ini bertujuan untuk
meningkatkan minat dan budaya baca guna terciptanya masyarakat belajar (learning society). Program ini didukung dengan adanya
program-program pemberdayaan lain seperti TPA, bimbingan belajar, pendampingan TK, demo masak, senam sehat dan lain-lain. Hasil
dari pelaksanaan program ini adalah terbantunya masyarakat Dusun Boyo dengan adanya media baca sehingga dapat mengurangi
kemungkinan-kemungkinan seperti buta huruf, minim pengetahuan, dan sebagainya.