Human Cloning Dalam Tinjauan Filsafat Moral
Keywords:
human cloning, moral effectAbstract
Untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas keturunan, para ilmuwan memanfaatkan sains hingga tercipta rekayasa genetika yaitu human cloning. Sebagai sebuah pencapaian yang (bahkan) melampaui ramalan manusia itu sendiri. Melalui human cloning manusia, individu (manusia) yang identik dari jenis yang sama secara genetik berhasil diciptakan. Sehingga tidaklah aneh kemudian, apabila sejak awal penemuannya telah menimbulkan kontroversi. Salah satunya jika dilihat dari perspektif filsafat moral. Dari kacamatanya, human cloning harus dievaluasi dan dipertimbangkan karena secara moral effect dianggap dapat mendeskreditkan hakikat dan martabat manusia.
Downloads
References
Byrne, J.A. & Gurdon, J.B. 2002. Commentary on human cloning. Differentiation 69:154-157.
Esha, Muhammad In’am. 2010. Menuju Pemikiran Filsafat. Malang: UIN Maliki Press.
Faris, Fitri. 2015. Kurikulum 2013 dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Progressifisme. Jurnal Filsafat, Vol. 25 (2).
Habibah, Sulhatul. 2018. Filsafat Pendidikan Islam dan Tamengmoralitas Bangsa. Jurnal Studi Pendidikan Islam, Vol.1 (1).
Ibn Sina, Ahwa al-Nafs. 1952. Ditahkik oleh Ahmad Fuasd al-Ahwani (Kaira: Dar Ihya’ al-Kutub al-’Arabiyah
Ibrahim, Anis. 2007. Merekonstruksi Keilmuan Ilmu Hukum & Hukum Millennium Ketiga. Malang: In-Trans.
Ismail, Syarifah. 2013. Tinjauan Filosofis Pengembangan Fitrah Manusia dalam Pendidikan Islam. Jurnal At-Ta’dib, Vol. 8 (2).
Jama, La. 2016. Kloning Manusia Perspektif Hukum Islam Di Indonesia. Jurnal Sosial & Budaya Syar-i, Vol. 3 (1).
Jeromu, John. 2016. Biotek: Manfaat dan Tantangan Bagi Etika Kristiani. Jurnal Filsafat dan Teologi. Vol. 9 (2)
Maulana, Wahidudin Khan. 2003. The Moral Vision Islamics Ethics for Succes in Life, Pisikologi Kesuksesan Belajar dari Kegagalan dan Keberhasilan. Jakarta: Rabbani Press.
Muchtar, Masrudi. 2014. Kloning Manusia dalam Perspektif Etika Keilmuan dan Pengaturan Hukumnya di Indonesia. Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Vol. 27 (2).
Nashori, Fuad. 2003. Potensi-Potensi Manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nasution, Harun. 1998. Teologi Islam. Jakarta: UI-Press.
Nasution, Harun. 1989. Islam Rasional. Jakarta: LSAF.
Sudjana. 2015. Aspek Hukum Penggunaan Dexyribonucleic Acid (DNA) pada Proses Kloning Embrio Manusia. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. Vol.6 (3)
Suryanti, E. 2019. Tinjauan Etika terhadap Kloning Manusia. Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences. 11(1), 10-19.
Teresa. 2002. Kloning Manusia. JKM. Vol. 2 (1).
Titus, Harold H. 1984. Persoalan-persoalan Filsafat, terj. HM Rasyidi. Jakarta: Bulan Bintang.