Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Anak di Rumah Baca Gubuk Pustaka Ndalung Ajung Jember Jawa Timur
Keywords:
Berpikir kritis, Rumah Baca Gubuk Pustaka NdalungAbstract
Pendidikan abad 21 menjadi tantangan bagi setiap anak untuk dilatih berpikir kritis sesuai dengan yang dibutuhkan. Kemampuan berpikir kritis yaitu suatu kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk menganalisis ide ke arah yang lebih spesifik dalam mencari suatu hal yang baru. Kemampuan berpikir kritis tidak hanya dibutuhkan dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah saja, melainkan untuk menghadapi tantangan abad 21 harus cakap pada lingkungan sekitar. Penelitian ini dilaksanakan di rumah baca untuk menganalisa kemampuan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis anak di Rumah Baca Gubuk Pustaka Ndalung Ajung Jember Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian tes dan wawancara. Hasil tes dianalisis secara kuantitatif dan dideskripsikan ketercapaian indikator berpikir kritis pada setiap soal sesuai dengan kisi-kisi yang dibuat. Penelitian ini menunjukkan kemampuan berpikir kritis anak yang tergabung di Rumah Baca Gubuk Pustaka Ndalung yang terdiri dari tiga kategori yaitu kemampuan berpikir kritis rendah, sedang, dan tinggi.
Downloads
References
Ennis, HR. 2011. Critical Thingking: Reflection and Perspective Part 1. Inquiry 26(1).
Facione, AP. 2013. Critical Thingking: What It Is and Why It Counts. Measure Reasons and The California Academic Press, Millbrae, California.
Fisher, Alec. 2009. Berpikir Kritis: Sebuah Pengantar. Erlangga, Jakarta.
Greenstein, L. 2012. Assesing 21st Century Skills. A Guide to Evaluating Mastery and Authentic Learning. SAGE Publication, United State of America.
Tan, OS. 2003. Problem-Based Learning Innovation: Using Problems to Power Learning in the 21st Century. Cengage Learning Asia Pte Ltd., Singapore.
