ISLAM DAN HEWAN: LITERATUR SAINS VETERINER ISLAM DALAM SEJARAH
Keywords:
Kata kunci: Filsafat Sains Islam, Integrasi Ilmu, Veteriner, Baytharah, Bayzarah.Abstract
Abstrak. Masih banyak literatur saintifik peninggalan Islam yang justru diungkap oleh universitas di Barat. Salah satunya adalah sains tentang veteriner (veterinary). Yang mana, disebutkan bahwa ilmuwan muslim pada masa lalu sangat memperhatikan berbagai hal yang cukup detail: di antaranya perlakuan terhadap hewan. Kajian dengan model Penelitian Pustaka (library research) ini menggunakan model kualitatif. Data diperoleh dari literatur terdahulu; termasuk juga manuskrip yang mengkaji tentang hubungan hewan dengan Islam dalam berbagai sisi. Baik kesehatan, anatomi, sifat dan karakter serta lainnya. Baik dari segi hewan sebagai tumpangan, rekan berburu, maupun sebagai sumber makanan yang halal. Dari beberapa literatur tersebut, terdapat manuskrip ulama muslim yang membicarakan sekitar kuda. Dari perawatan hingga pelatihannya. Kajian ini menemukan, bahwa perhatian ulama muslim pada masa itu cukup detail dalam hal pemeliharaan hewan dari penyakit. Di antaranya dibuktikan dengan keberadaan berbagai manuskrip yang bertajuk tentang hewan; baik secara umum maupun khusus. Yakni, penggunaan terma umum seperti ‘hayaw?n’, ‘fur?siyyah’, ‘al-khayl’, hingga menuju suatu disiplin ilmu perlakuan, khususnya kesehatan hewan, dengan kata kunci ‘baytharah’ dan ‘bayzarah’.
Downloads
References
Pembahasan Tentang Konsep-Konsep Penting Dalam Islam, edited by M. Kholid Muslih, 2nd ed., 145–55. Ponorogo: UNIDA Gontor Press. Muslih, Mohammad. 2017a. Pengembangan Sains Islam Dalam Perspektif Metodologi Program Riset Lakatosian. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga Press. ———. 2017b. “Rekonstruksi Metodologi Pengembangan Sains Berbasis Agama.” KALAM 11 (2): 267–98. https://doi.org/https://doi.org/10.24042/klm.v11i2.1795. ———. 2020. “Filsafat Ilmu Imre Lakatos Dan Metodologi Pengembangan Sains Islam.” Tasfiyah. https://doi.org/10.21111/tasfiyah.v4i1.3962. Nakyinsige, K., Y. B. Che Man, Zeiad A. Aghwan, I. Zulkifli, Y. M. Goh, F. Abu Bakar, H. A. Al-Kahtani, and A. Q. Sazili. 2013. “Stunning and Animal Welfare from Islamic and Scientific Perspectives.” Meat Science. https://doi.org/10.1016/j.meatsci.2013.04.006. Nurciana Nasaruddin, and Hasbullah Abu Kassim. 2017. “Persepsi Dalam Perspektif Psikologi Islam.” In Prosiding Seminar Islamic Creative Art Theraphy (I-CAT) Peringkat Kebagsaan. https://doi.org/ISBN 978-967-5108-36-5. Peters, F. E., and Seyyed Hossein Nasr. 1969. “Science and Civilization in Islam.” The American Historical Review. https://doi.org/10.2307/1873236. Sabra, A. I. 1987. “The Appropriation and Subsequent Naturalization of Greek Science in Medieval Islam: A Preliminary Statement.” History of Science. https://doi.org/10.1177/007327538702500301. Sadat Hoseini, Akram Sadat. 2019. “A Proposed Islamic Nursing Conceptual Framework.” Nursing Science Quarterly 32 (1): 49–53. https://doi.org/10.1177/0894318418807944. Saliba, George. 2018. “Islamic Science and Renaissance Europe: The Copernican Connection.” In Islamic Science and the Making of the European Renaissance. https://doi.org/10.7551/mitpress/3981.003.0007. Sprenger, Aloys. 1849. Two Works on Arabic Bibliography, Edited by Aloys Sprenger. Tlili, Sarra. 2019. “Le Animal En Islam: Mohammed Hocine Benkheira, Catherine Mayeur-Jaouen, and Jacqueline Sublet. Paris: Les Indes Savantes, 2005. 186 Pages. ISBN: 2-84654-085-3 (Hardback).” Taylor & Francis. ???? and ???? and ???? and ????. ??????? ?? ??????? ????????? ??? ??????? “ .6102 ??????? ??????? ????????.” Bulletin Deétudes Orientales, no. LXIV: 265–76.